Berpindah dari bangku pendidikan SMA ke Universitas, seringkali membuat banyak calon mahasiswa baru merasa kebingungan. Mereka tidak mengetahui apa saja yang perlu dipersiapkan untuk bisa beradaptasi dengan dunia perkuliahan.
Pendidikan yang Anda tempuh di bangku universitas tentunya akan jauh berbeda dari ketika Anda masih duduk di bangku sekolah menengah atas. Di universitas, Anda akan dituntut untuk lebih aktif dalam mendapatkan informasi mengenai suatu mata kuliah secara mandiri.
Pada tahun-tahun awal mungkin Anda akan sedikit kaget dengan metode pembelajaran ini. Namun lama-kelamaan Anda akan menjadi lebih terbiasa, dan bisa beradaptasi dengan kehidupan pada dunia universitas.
Hal yang Perlu Dipersiapkan Calon Mahasiswa Baru Sebelum Masuk Kampus
Banyak mahasiswa tingkat akhir yang mengeluh kesulitan untuk lulus karena disebabkan oleh berbagai macam hal. Mulai dari masalah nilai belum rampung pada salah satu matkul, sampai kesulitan mendapatkan data ketika mengerjakan skripsi.
Sebenarnya semua hal tersebut bisa kita atasi, atau bahkan cegah agar tidak sampai terjadi kepada kita. Dengan begitu Anda akan terhindar dari berbagai masalah yang akan menghambat mahasiswa lulus dari universitas tepat waktu.
Hal ini bisa dicegah dengan mempersiapkan berbagai macam hal sebagai calon mahasiswa baru. Dengan begitu Anda tidak akan dianggap sebagai mahasiswa abadi karena terlambat lulus dan menempuh belasan semester.
1. Mengetahui jumlah sks yang wajib dipenuhi
Setiap kampus biasanya memiliki ketentuan berapa jumlah satuan kredit semester (SKS) yang wajib dipenuhi oleh mahasiswa ketika untuk bisa lulus. Jadi usahakan Anda sebagai calon mahasiswa baru untuk mengetahui informasi tersebut.
Informasi ini biasanya akan disampaikan pada masa orientasi kampus maupun oleh dosen mengajar. Jumlah SKS yang harus dipenuhi oleh setiap mahasiswa berkisar antara 112-144 SKS tergantung jenjang pendidikan yang mereka ambil.
2. Memilih jurusan dengan tepat
Salah satu masalah paling sering terjadi pada banyak mahasiswa adalah merasa kalau mereka salah memilih jurusan, dan akhirnya ganti jurusan ditengah jalan atau bahkan memutuskan untuk berhenti melanjutkan pendidikan.
Hal ini bisa Anda cegah sejak awal dengan memilih jurusan dengan tepat. Maka dari itu calon mahasiswa baru harus memilih jurusan yang disukai, karena jika Anda memilih jurusan karena terpaksa atau dipaksa orang tua biasanya akan merasa malas untuk melanjutkan pendidikan.
3. Mengerjakan tugas dan rajin masuk kelas
Kenali kewajiban dan tanggung jawab Anda sebagai seorang mahasiswa dengan mengerjakan tugas diberikan oleh dosen dan mengumpulkannya secara tepat waktu. Selain itu usahakan untuk selalu masuk ke kelas dan izin apabila mengalami halangan.
Dosen tidak akan memperdulikan apakah Anda masuk ke kelas atau tidak. Karena jika nilai akhir mahasiswa jelek, yang akan dirugikan adalah mereka sendiri dan harus mengulang mata kuliah sama tahun depan.
4. Bangun relasi dengan teman
Menempuh pendidikan dibangku universitas sebenarnya tidak ada bedanya dengan ketika Anda masih berseragam putih dan abu-abu. Salah satu yang menjadi alasan orang menempuh pendidikan lanjutan adalah untuk membangun relasi.
Relasi dengan orang lain nantinya akan sangat berguna bagi Anda ketika sudah lulus universitas dan masuk ke dunia kerja. Anda bisa mendapatkan berbagai macam info lowongan kerja dari relasi didapatkan selama masih duduk dibangku kuliah.
5. Ikut organisasi atau himpunan
Salah satu cara untuk bisa membangun relasi dengan teman yang berbeda jurusan atau bahkan angkatan adalah melalui organisasi atau himpunan. Namun Anda harus menanamkan mindset bahwa tujuan masuk ke kampus adalah untuk kuliah.
Sebab banyak calon mahasiswa baru yang mendaftarkan dirinya mengikuti beberapa organisasi maupun himpunan kemahasiswaan. Alhasil mereka tidak bisa membagi waktu dengan baik, dan berakhir pada nilai kuliah jelek karena sering bolos kelas.
6. Melakukan perencanaan biaya pendidikan
Untuk memastikan kuliah berjalan dengan lancar, pastikan untuk melakukan perencanaan biaya pendidikan sejak awal. Hitung dan estimasikan biaya pendidikan mulai dari UKT, uang gedung, atau biaya lain yang perlu dibayarkan.
Hal ini sangat penting untuk Anda lakukan agar paling tidak Anda bisa mengetahui berapa jumlah total biaya perlu dipersiapkan. Dengan begitu Anda tidak akan mengalami kendala biaya yang sering diabaikan oleh kebanyakan calon mahasiswa baru.
7. Belajar hidup hemat
Jika Anda memutuskan untuk masuk ke universitas di luar kota dan jauh dari keluarga, maka mahasiswa harus belajar hidup hemat. Sebanyak apapun uang bulanan yang dikirimkan keluarga, jika kalian boros tetap saja uang akan habis.
Bahkan banyak kasus mengenai mahasiswa terlilit pinjol atau pinjaman online karena tidak bisa mengatur keuangan mereka. Padahal uang bulanan dari orang tua cukup besar dan tidak pernah telat setiap bulannya.
Kewajiban seorang mahasiswa adalah untuk belajar dan mengerjakan tugas yang diberikan dosen agar bisa mendapatkan nilai akhir baik. Calon mahasiswa baru harus mempersiapkan semua hal di atas, agar kegiatan perkuliahan bisa berjalan dengan lancar.